Ritual puasa mutih – Siapa sih yang nggak mau tampil cantik dan prima di hari pernikahan? Pastinya, setiap wanita punya impian itu. Nah, biar bisa tampil maksimal di hari bahagia itu, banyak wanita yang melakukan berbagai persiapan. Ada yang melakukan diet modern, tapi ada juga yang melakoni diet tradisional, salah satunya ritual puasa mutih.
Puasa Mutih Dalam Adat Jawa
Mungkin bagi beberapa orang, istilah mutih ini masih terdengar asing. Tapi, buat orang-orang Jawa, khususnya yang masih menjaga tradisi kejawen, ritual puasa mutih ini biasa dilakukan oleh calon pengantin sebelum menikah.
Calon pengantin yang menjalankan puasa mutih ini cuma boleh makan makanan berwarna putih, kayak nasi putih tanpa lauk dan garam, dan minum air mineral doang. Konon, ritual ini bisa membuat aura kecantikan pengantin makin terpancar di hari pernikahannya.
Selain puasa mutih, dalam tradisi Jawa juga ada jenis puasa lain, seperti ngrowot, ngalong, dan pantang. Puasa ngrowot itu artinya calon pengantin cuma boleh makan makanan yang tumbuh dalam tanah, seperti umbi-umbian, wortel, kacang-kacangan, dan sayur-mayur.
Sedangkan puasa ngalong berarti cuma boleh makan buah-buahan yang menggantung, seperti apel, pisang, jeruk, dan mangga. Lalu, puasa pantang itu berarti nggak boleh makan makanan yang bernyawa.
Ada juga jadwal tertentu dalam menjalankan puasa-puasa tersebut. Misalnya, Wulan Maharani Teresa, putri ketiga pendiri Martha Tilaar Group, punya jadwal khusus. Dia melakukan puasa mutih setiap Senin dan Kamis, puasa ngrowot setiap Selasa dan Jumat, dan puasa ngalong setiap Rabu dan Sabtu.
Untuk mendukung diet ini, Wulan juga meminum jamu segar, seperti kunyit sinom yang bisa menghilangkan bau badan, dan jamu kaplet yang bisa menghilangkan rasa letih dan lesu, memperbaiki daya tahan tubuh, dan memperlancar peredaran darah.
Menurut Woro Harry Soeherman, Top Therapist Martha Tilaar Center, puasa-puasa tersebut bisa berfungsi sebagai detoksifikasi. Jadi, racun-racun dalam tubuh bisa terbuang dengan konsumsi makanan berserat, dan makanan bebas lemak bisa membuat kulit lebih cerah, nggak berminyak, dan nggak berjerawat.
Selain itu, puasa tersebut juga bisa melatih kesabaran, jadi emosi bisa lebih stabil. Tapi, inget ya, diet tradisional ini juga harus diiringi dengan olahraga, biar tubuh tetap fit sampe hari pernikahan. Dan yang paling penting, aura cantik yang sejati itu datangnya dari hati yang ikhlas dan doa kepada Yang Maha Kuasa. Jadi, jangan lupa untuk selalu berdoa agar wajah kita selalu berseri-seri.